PARTAI Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Alor dibawah kepemimpinan baru yang diketuai Paulus Brikmar dan sekretarisnya Ernes D.Mandela Mokoni,S.Sos, terus berkiprah melakukan konsolidasi dan melaksanakan agenda partai, menuju Pemilu Legislatif, Pemilu Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Tahun 2024 mendatang.
Hal ini disampaikan Paulus Brikmar alias Buce Brikmar saat menggelar jumpa pers, Rabu (8/9/2021) di Sekretariat PKB Alor, kawasan Watatuku-Kalabahi, Kabupaten Alor, Propinsi NTT. Didampingi Ketua Lembaga Pemenangan Pemilu (LPP) PKB Alor, Syahbudin Imran dan Wakil Sekretaris PKB Alor, Imanuel Besituba, Buce menerangkan bahwa saat ini, PKB telah membuka pintu pendaftaran bagi Calon Anggota Legislatif (Caleg) dalam program Pencalegan Dini yang diluncurkan Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar, pada 19 Agustus 2021.
Menurut Buce, DPC PKB Alor melaksanakan Rapat DPC tertanggal 28 Agustus 2021, dan memutuskan agar LPP DPC PKB mulai mengumumkan tahapan Pencalegan Dini. Atas dasar itulah DPC PKB Alor bersama Ketua LPP mengumumkan, bahwa Pencalegan Dini berlangsung sejak 11 – 30 September 2021.
“Kurang lebih selama 20 hari ke depan, Pencalegan Dini Tahap I dibuka untuk 4 Daerah Pemilihan (Dapil) di Kabupaten Alor. PKB Alor membuka pintu seluas-luasnya bagi seluruh tokoh-tokoh, putra-putri terbaik untuk mengambil bagian di dalam proses pencalegan dini ini,”ajak Buce.
Formulir pendaftaran, jelas Buce, dapat diambil pada Sekretariat DPC PKB Alor, Watatuku-Kalabahi. Mantan Anggota DPRD Alor periode lima tahun sebelumnya ini optimis, bahwa dengan kader-kader muda PKB Alor saat ini, dapat meraih empat kursi DPRD Alor pada Pemilu Legislatif di Tahun 2024 mendatang.
“Ini target PKB Alor dibawah kepengurusan yang baru, dengan energy baru, potensi dan semangat baru, serta kerja sama antar Caleg nanti, serta kepengurusan dari tingkat DPC, DPAC dan Ranting-ranting, dapat meraih empat kursi pada Pemilu 2024,”tandas Buce, diaminkan Syahbudin Imran dan Imanuel Besituba.
Menariknya, pada kesempatan itu, Buce Brikmar dengan tegas menyatakan komitmen PKB Alor untuk merekomendasikan dua putra terbaik Kabupaten Alor untuk ikut dalam Pencalegan Dini di DPW PKB Propinsi NTT, yakni Haji Taufik Nampira,SP.,MM., dan Machris Mau,SP sebagai bakal Caleg DPRD Propinsi NTT.
“Bahwa pada tahapan berikutnya, ada lagi putra-putri terbaik dari Alor yang ingin maju sebagai Caleg DPRD NTT, maka pintu pendaftarannya ada di DPW PKB Propinsi NTT. Namun sesuai informasi yang kami dapat, bahwa yang sudah resmi mendaftar dalam tahapan pertama terkait Pencalegan Dini, yaitu pa Haji Taufik Nampira dan pa Machris Mau,”tegas Buce.
Lebih jauh Buce menuturkan, bahwa seiring perubahan Undang-Undang Pemilu, maka fokus kerja partai politik diarahkan untuk Pemilu Legislatif dan Pilpres.
“Kita belum bicara soal Pilkada. Karena Pilkada baru akan dilaksanakan pada 27 November 2024. Namun sebagai salah satu Parpol, PKB perlu meluruskan bahwa belum ada kader atau bakal calon kepala daerah yang dipersiapkan oleh PKB. Jadi tidak benar kalau ada yang isukan bahwa ada bakal calon kepala daerah yang sudah mengamankan PKB,”tegas Buce.
Disinggung mengenai posisi Haji Taufik Nampira selaku Ketua Dewan Suro PKB Alor, apakah tidak maju lagi Pilkada Alor, Buce menegaskan bahwa pihaknya belum membicarakan soal Pilkada. Begitu pula soal posisi adik kandung Haji Taufik Nampira, Abdul Madjid Nampira-mantan Dirut PT.Semen Kupang yang dikabarkan siap maju di Pilkada Alor, Buce mengatakan bahwa PKB Alor belum membangun komunikasi apapun dengan semua bakal calon, termasuk dengan Abdul Madjid Nampira. Karena,. Lanjut Buce, PKB tidak mengenal sistim keluarga dalam mengambil kebijakan politik..
Dia justru mengajak semua bakal calon bupati Alor yang sedang sosialisasi diri, agar sama-sama mendukung pemerintah daerah ini agar mensukseskan program pembangunan yang sedang dilaksanakan, demi membantu masyarakat yang sedang dihimpit berbagai kesulitan akibat pandemic Covid-19.
“Nanti tahapan Pilkada sudah dimulai, maka PKB akan memmbuka kesempatan seluas-luasnya kepada semua bakal calon bupati maupun bakal calon wakil bupati untuk mendaftarkan diri, dan akan diproses secara berjenjang ke DPW hingga DPP PKB di Jakarta,”jelas Buce.
Bahkan Buce mengajak semua bakal calon yang sedang sosialisasi diri, agar sama-sama mendukung PKB untuk meraih kursi sebanyak-banyaknya di DPRD Alor pada Pemilu 2024, agar nantinya sebagai pintu masuk yang memenuhu syarat formil menju Pilkada 2024.
Kesempatan itu, Buce juga menyampaikan, bahwa DPP bersama seluruh DPW dan DPC PKB telah berkomitmen untuk memenangkan Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar sebagai Calon Presiden pada Pilpres 2024. Selain itu, Buce menegaskan bahwa PKB itu partai nasionalis, bukan berkiblat pada satu golongan atau agama tertentu. PKB itu, kata Buce, sangat plural, sebagaimana sikap hidup salah satu tokoh besar pendirinya, Presiden RI ke-4, KH.Abdurahman Wahid atau Gus Dur. Hal ini dibenarkan Ketua LPP PKB Alor, Syahbudin Imran.
Sementara itu, salah satu kader muda Alor, Imanuel Besituba selaku Wakil Sekretaris DPC PKB Alor menambahkan bahwa pihaknya akan bekerja keras untuk mencapai target partai pada Pemilu 2024. Ia mengaku bergabung ke PKB, karena tertarik dengan visi misi partai ini yang sangat pluralis. Ia juga tertarik karena melihat PKB mulai tertarik dan memberi peluang kepada anak-anak muda untuk tampil sebagai calon-calon pemimpin. (ap/linuskia)