PAUD Sangkakala Peduli Korban Bencana Melalui PMI Alor

author
2 minutes, 50 seconds Read

PENGELOLA Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Sangkakala Kalabahi, Kabupaten Alor, Propinsi Nusa Tenggara Timur, ingin menanamkan nilai-nilai kepedulian pada diri anak sejak dini, terhadap sesama yang menderita akibat bencana alam dan maupun bencana sosial lainnya. Karena itu, saat Pemerintah Indonesia, Propinsi NTT dan Kabupaten Alor bersama seluruh elemen terkait sedang berupaya mengatasi korban bencana alam badai Siklon Tropis Seroja yang memporakporandakan sebagian wilayah NTT, termasuk Alor, PAUD Sangkakala tak ingin tinggal diam.
Anak-anak kecil itu diberi tahu oleh para pengasuh/pembimbingnya, bahwa sebagian teman-teman mereka di Kabupaten Alor sedang menderita karena bencana alam dan perlu dibantu. Karena itu, anak-anak bersama orang tua masing-masing, maupun para guru dan pengelola PAUD Sangkakala mengumpulkan berbagai barang kebutuhan pokok untuk membantu para korban bencana alam di Alor. Mereka lalu memilih Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Alor, sebagai lembaga yang cocok untuk menyalurkan bantuan dari PAUD Sangkakala kepada warga yang membutuhkannya.
“Bantuan ini murni secara tulus dan ikhlas dari anak-anak PAUD Sangkakala dan orang tua wali. Selain doa yang tulus, ini uluran tangan mereka melalui PMI Kabupaten Alor kepada para korban bencana di Kabupaten Alor yang membutuhkannya,”kata Efrata Waang,S.PAK saat menyerahkan bantuan yang diterima Pengurus PMI Alor, Linus Kia.
Pantauan media ini, Senin (12/4/2021), selain menerima bantuan yang diserahkan Efrata Waang, Linus Kia atas nama Ketua PMI Alor, Dra.Beth Isdiani Djobo, juga menerima bantuan berupa tikar lantai yang diserahkan salah satu anak PAUD Sangkakala, Aurelia Lasay. Dengan semangat dan penuh senyum, Aurelia mengatakan “ini bantuan tikar untuk teman-teman yang kena bencana.

Pengelola PAUD Sangkakala, Eva Waang, saat menyerahkan bantuan bagi korban bencana alam di Alor melalui PMI Kabupaten Alor.

Jenis barang bantuan yang diterima PMI Alor dari PAUD Sangkakala Kalabahi, yakni Mie Instans 13 dos, biscuit dan susu 2 dos, Air Minum Dalam Kemasan 13 dos, Novo 1 dos, Sabun mandi, pasta gigi, sikat gigi dan perlengkapan mandi 2 dos, paket lengkap sembako sebanyak enam paket, kopi, teh dan gula 1 dos, pakaian untuk bayi, anak-anak, remaja dan orang dewasa sebanyak 3 kantong dan sejumlah tikar lantai.
Atas nama Pengurus, Staf Markas dan Relawan PMI Kabupaten Alor, Linus Kia menyampaikan terima kasih kepada jajaran PAUD Sangkakala Kalabahi yang yang juga peduli terhadap korban bencana alam di daerah ini.
“Bantuan ini selanjutnya akan disalurkan PMI Kabupaten Alor ke desa-desa pada sejumlah kecamatan yang terkena dampak bencana alam,”kata Kia.

 

                BANTUAN AIR MINUM BERSIH

Tim PMI Kabupaten Alor mendistribusi bantuan air bersih kepada warga korban bencana alam di Waisika, Desa Nailang, Kec.Alor Timur Laut.

Sesuai hasil assessment PMI Kabupaten Alor, bahwa warga di desa-desa yang terkan dampak bencana alam yang cukup parah, saat ini mengalami kesulitan dalam memperoleh air minum bersih untuk keperluan MCK.
Karena itu, PMI Kabupaten Alor telah berinisiatif untuk menyalurkan bantuan air minum bersih kepada warga Waisika, Desa Nailang, Kecamatan Alor Timur Laut.
Sebagaimana dilaporkan Kepala Markas PMI Kabupaten Alor, Semi Datemoly, bahwa pada Selasa (13/4/2021), tim PMI Alor telah mendistribusi bantuan air bersih sebanyak 30.000 liter, bagi korban banjir bandang, tanah longsor dan angin kencang, kepada 240 KK atau 1245 jiwa warga Desa Nailang di Waisika, Kecamatan Alor Timur Laut.
Untuk pendistribusian bantuan air bersih tersebut, kata Semy Datemoly, Markas PMI Alor mengerahkan dua unit mobil tanki air, yakni satu unit dari Rumah Jabatan Bupati Alor dan satu unit mobil lagi dari Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Alor. Warga setempat sangat berterima kasih atas bantuan air bersih yang sangat mereka butuhkan. (ap/tim)

 

Similar Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *