Ini Kinerja DPRD Alor Di Masa Sidang I Tahun 2021. GMKI dan PMKRI Soroti Reses

author
315
11 minutes, 2 seconds Read

DEWAN Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Alor menggelar Rapat Paripurna, Dalam Rangka Penutupan Masa Persidangan I Tahun 2021 dan Pembukaan Masa Persidangan II Tahun 2022, Kamis (6/1/2022) pagi. Rapat Paripurna yang dipimpin Ketua DPRD, Enny Anggrek,SH., didamping Wakil-wakil ketua, Drs.Yulius Mantaon dan Sulaiman Singhs,SH ini, dihadiri Bupati Alor, Drs.Amon Djobo dan Wakil Bupati, Imran Duru,S.Pd.,M.Pd, serta unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah setempat.
Sebelum membuka Rapat Paripurna ini, Enny Anggrek menyampaikan bahwa berdasarkan daftar absensi kehadiran anggota dewan, sudah ada 16 anggota dewan yang hadir dari total 30 Anggota DPRD Alor, sehingga rapat tersebut dinyatakan memenuhi quorum, setengah plus satu. Pantauan media ini, 16 legislator Alor yang hadir itu yakni Enny Anggrek, Yulius Mantaon, Sulaiman Singhs, Dony M.Mooy, Sony Magangsau, J.Karel Lapenangga, Yahuda Lanlu, Ibrahim Nampira, Lagani Djou, Alexander Sirituka, Felixon Hama, Soleman Boli Gorangmau, Maxen Lelang, Yusak Olang, dan Hans Tonu Lema.

Sekretaris DPRD Alor, Daud Dolpaly,SE., saat membacakan Laporan Kegiatan DPRD Alor

Sejurus kemudian, Anggrek mempersilahkan Sekretaris DPRD Alor, Daud Dolpaly,SE., membacakan Laporan Hasil Pelaksanaan Kegiatan DPRD Alor pada Masa Persidangan I Tahun 2021, sejak 1 September sampai 31 Desember 2021. Daud memulai laporannya, dari rapat-rapat, berikut antara lain petikannya; Rapat Badan Musyawarah (Bamus) sebanyak 2 kali, untuk membahas dan menetapkan Jadwal Kegiatan DPRD Alor pada bulan Oktober-Desember 2021, serta Rapat Bamus membahas dan menetapkan Jadwal Kegiatan DPRD Alor, bulan Januari 2022.

Ketua Komisi I DPRD Alor, Dony M.Mooy,S.Pd

Rapat Komisi; yakni Rapat Komisi I sebanyak 7 kali, antara lain Rapat Komisi I pada 17-20 November 2021, dalam rangka Pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Alor Tahun Anggaran 2022, dan Ranperda tentang Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten Alor. Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi I bersama Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Setda Alor, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD), Bagian Umum Setda Alor, Bagian Administrasi Pemerintahan Setda Alor, Badan Pengelolaan Perbatasan Daerah Kabupaten Alor, terkait permamsalahan batas wilayah Kelurahan Welai Timur dengan Desa Petleng, pada 8 Desmber 2021. Rapat Komisi I bersama Dinas PMD dan Inspekorat Daerah Kabupaten Alor, terkait dugaan penyalahgunaan dana desa di Desa Kalondama Tengah, Kecamatan Pantar Barat Laut, pada 8 Desember 2021.

Ketua Komisi II DPRD Alor, Lukas Reiner Atabui,SH

Rapat Komisi II sebanyak 8 kali, antara lain, Rapat Komisi II pada 17-20 November 2021, dalam rangka Pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Alor Tahun Anggaran 2022, dan Ranperda tentang Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten Alor. RDP Komisi II bersama Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Alor, Dinas Perdagangan, terkait fasilitas parkir pada Pasar Inpres Lipa Kalabahi, pada 9 Desember 2021. RDP Komisi II bersama Kepala PLN Kalabahi, terkait proses perluasan jaringan listrik di Kabupaten Alor, pada 9 Desember 2021. RDP Komisi II bersama Kepala Badan Urusan Logistik Kabupaten Alor, terkait piutang beras Bulog oleh Pemerintah Kabupaten Alor, pada 9 Desember 2021.

Ketua Komisi III, Mulyawan Djawa,SH

Rapat Komisi III sebanyak 5 kali, antara lain, Rapat Komisi III pada 17-20 November 2021, dalam rangka Pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Alor Tahun Anggaran 2022, dan Ranperda tentang Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten Alor.

Rapat Konsultasi Alat Kelengkapan DPRD dilaksanakan sebanyak tiga kali, antara lain Rapat Konsultasi antara Badan Anggaran (Banggar) dengan Komisi I, Komisi II dan Komisi III, berkaitan dengan program dan kegiatan dalam Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) RAPBD Kabupaten Alor Tahun Anggaran 2022, pada 8 November 2021.

Pimpinan DPRD Alor, Enny Anggrek,SH (ketua) dan dua Wakil Ketua, Drs.Yulius Mantaon, dan Sulaiman Singhs,SH

Rapat Pimpinan (Rapim) DPRD sebanyak 3 kali, yakni; Rapim pada 1 September 2021, dalam rangka evaluasi kegiatan DPRD bulan Juli dan Agustus 2021. Rapim pada 1 Oktober 2021, dalam rangka evaluasi kegiatan DPRD bulan September 2021. Rapim pada 6 Desember 2021, dalam rangka pembahasan agenda perubahan jadwal.

Rapat Gabungan Komisi, dilaksanakan 2 kali, yakni Rapat Gabungan Komisi dalam rangka penyampaian hasil Pembahasan Komisi atas Ranperda tentang Perubahan APBD Kabupaten Alor TA.2021, dan dua Ranperda lainnya, serta Jawaban Bupati Alor terhadap hasil Pembahasan Komisi, pada 14 September 2021. Rapat Gabungan Komisi dalam rangka penyampaian hasil Pembahasan Komisi atas Ranperda tentang APBD Kabupaten Alor TA.2022, dan Ranperda Kabupaten Alor tentang Pengelolaan Keuangan Daerah, serta Jawaban Bupati Alor terhadap hasil Pembahasan Komisi-komisi, pada 22 Noveber 2021.

Ketua Fraksi Partai Nasdem, Deni Padabang,A.Md.T

Rapat Fraksi dilaksanakan sebanyak 4 kali, yakni Penyusuan Pemandangan Umum Fraksi-fraksi terhadap Nota Keuangan atas Ranperda tentang Perubahan APBD TA.2021, dan dua Ranperda Kabupatem Alor, pada 7 September 2021. Penyusuan Pendapat Fraksi terhadap Pembahasan Ranperda tentang Perubahan APBD Kabupaten Alor TA.2021, dan dua Ranperda Kabupaten Alor, pada 18 September 2021. Penyusunan Pemandangan Umum Fraksi-fraksi terhadap Nota Keuangan atas Ranperda tentang APBD Kabupaten Alor TA.2022 dan Ranperda tentang Pengelolaan Keuangan Daerah, pada 15-16 November 2021. Penyusunan Pendapat Fraksi-fraksi terhadap Pembahasan Ranperda tentang APBD Alor TA.2022, dan Ranperda tentang Pengelolaan Keuangan Daerah, pada 27 Novemebr 2021.

Rapat Badan Anggaran sebanyak 7 kali, yakni; Rapat Banggar bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Alor pada 15-17 September 2021, dalam rangka Pembahasan Ranperda tentang Perubahan APBD Alor TA.2021. Rapat Banggar dalam rangka Penyusuna Laporan Hasil Pembahasan bersama TAPD, terhadap Ranperda Kabupaten Alor tentang Perubahan APBD TA.2021. Rapat Banggar bersama TAPD Kabupaten Alor, pada 27-29 September 2021, dalam rangka Penyesuaian Hasil Evaluasi dan Asistensi Gubernur NTT, terhadap Ranperda tentang Perubahan APBD TA.2021. Rapat Banggar bersama TAPD Kabupaten Alor, pada 23-24 November 2021, dalam rangka Pembahasan APBD Kabupaten Alor TA.2022. Rapat Banggar dalam rangka Penyusuan Laporan Hasil Pembahasan Ranperda tentang APBD TA.2022 pada 25 November 2021. Rapat Banggar bersama TAPD Kabupaten Alor, pada 20-22 Desember 2021, dalam rangka penyempurnaan Ranperda tentang APBD TA.2022, sesuai hasil evaluasi dan asistensi Gubernur NTT.

Ketua Bapemperda DPRD Alor, Lasanus Mapada

Rapat Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) sebanyak 4 kali, yakni; Rapat Bapeperda DPRD Kabupaten Alor bersama Bagian Hukum Setda Alor, pada 15-17 September 2021, dalam rangka Pembahasan Ranperda Kabupaten Alor, tentang Pembetukan dan Susunan Perangkat Daerah, dan Ranperda tentang Perubahan RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah) Kabupaten Alor, Tahun 2019-2024. Rapat Bapemperda, dalam rangka penyusulan laporan hasil pembahasan Ranperda Kabupaten Alor, tentang Pembetukan dan Susunan Perangkat Daerah, dan Ranperda tentang Perubahan RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah) Kabupaten Alor, Tahun 2019-2024. Rapat Bapemperda bersama Bagian Hukum Setda Alor dan OPD terkait, dalam Pembahasan Ranperda tentang Pengelolaan Keuangan Daerah, pada 23-24 November 2021. Rapat Bapemperda dalam rangka Penyusunan Laporan Hasil Pembahasan Ranperda, tentang Pengelolaan Keuangan Daerah, pada 25 November 2021.

Pimpinan OPD lingkup Pemkab Alor, saat menghadiri Rapat Paripurna DPRD Alor

Rapat Paripurna dilaksanakan sebanyak 15 kali, antara lain Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Alor Dalam Rangka Penutupan Masa Persidangan III dan Pembukaan Masa Persidangan I Tahun 2021, pada 2 September 2021, dan Rencana Kegiatan DPRD pada Masa Persidangan II Tahun 2022, yang dimulai sejak 1 Januari sampai 30 April 2022. Rapat-rapat Paripurna DPRD Kabupaten Alor, dalam rangka Pembahasan dan Penetapa Ranperda Perubahan APBD TA.2021, maupun Rapat-rapat Paripurna, dalam kaitan dengan Pembahasan dan Penetapan Ranperda APBD Kabupaten Alor TA.2022, Ranperda tentang Pengelolaan Keuangan Daerah, sejak 15 November hingga 23 Desember 2021.
Bimbingan Teknis. Peningkatan Kapasitas Pimpinan dan Anggota DPRD Alor dilaksanakan pada 5-11 Oktober 2021 di Jakarta. Sedangkan reses dalam rangka penjaringan aspirasi masyarakat di daerah pemilihan masing-masing anggota dewan, dilaksanakan pada 19-24 Oktober 2021. Kunjungan Kerja (Kunker) dalam daerah ke kecamatan, pada 1-5 Novemebr 2021. Konsultasi Bidang Tugas dilaksanakan pada 13-17 Desember 2021 di Kupang dan di Jakarta.
Penerimaan aspirasi masyarakat dalam bentuk aksi damai di Kantor DPRD Kabupaten Alor, dilaksanakan sebanyak 6 kali, yakni; Penerimaan aksi damai oleh GMNI Cabang Alor pada 9 September 2021, berkaitan dengan isu kolusi, korupsi dan nepotisme. Penerimaan aksi damai oleh Ikatan Mahasiswa Pulau Pantar pada 8 Novemebr 2021. Penerimaan aksi damai yang dilaksanakan Persatuan Sopir Angkota pada 2 Desember 2021. Penermaan aksi damai Aliansi Sopir Angkota pada 6 Desember 2021 terkait harga Bahan Bakar Minyak di Kabupaten Alor. Penerimaan aksi damai GMNI Cabang Alor terkait kenaikan harga BBM, pada 9 Desember 2021. Penerimaan aksi damai yang dilakukan GMNI pada 10 Desember 2021, terkait memperingati hari Anti Korupsi dan persoalan kenaikan harga BBM.

Penandatanganan Kesepakatan bersama Pemerintah dan DPRD Alor atas KUA-PPAS RAPBD Alor TA.2022

Sementara itu, Produk Hukum DPRD Pada Masa Persidangan I Tahun 2021, sebagamana dilaporkan Sekwan Daud Dolpaly, terdiri dari Berita Acara dan Kesepakatan-kesepakatan, yakni; 1) Berita Acara Nomor: 5/DPRD/2021 tentang Persetujuan bersama antara Pemerintah dan DPRD Kabupaten Alor, atas Ranperda tentang Perubahan APBD TA.2021. 2) Nota Kesepakatan Nomor 6/DPRD/2021 tentang Kebiajak Umum APBD Alor TA.2022. 3) Nota Kesepakatan Nomor 7/DPRD/2021 tentang Plafon Prioritas Anggaran Sementara (PPAS) APBD Alor TA.2022. 4. Berita Acara Nomor 8/DPRD/2021 tentang Persetujuan bersama antara Pemerintah dan DPRD Alor, atas Ranperda tentang APBD Alor TA.2022 dan Ranperda tentang Pengelolaan Keuangan Daerah.
Keputusan-keputusan DPRD, lanjut Daud Dolpaly, yaitu; 1) Keputusan DPRD Kabupaten Alor Nomor 10/Paripurna/DPRD/2021 tentang Rencana Kerja DPRD Alor Tahun 2022. 2) Keputusan DPRD Alor Nomor 11/Paripurna/DPRD/2021, tentang Perubahan atas Keputusan DPRD Alor Nomor 7/Paripurna/DPRD/2021 tentang Program Pembentukan Perda Kabupaten Alor Tahun 2021. 3) Keputusan DPRD Alor Nomor 12/Paripurna/DPRD/2021 tentang Persetujuan Penetapan Raperda tentang Perubahan APBD Alor TA.2021. 4) Keputusan DPRD Alor Nomor 13/Paripurna/DPRD/2021 tentang Persetujuan Penetapan 2 Ranperda Kabupaten Alor Tahun 2021. 5) Keputusan DPRD Alor Nomor 14/Paripurna/DPRD/2021 tentang Perubahan ke-2 atas Keputusan DPRD Nomor 23/Paripurna/DPRD/2019 tentang Pembentukan Badang Anggaran DPRD Kabupaten Alor Masa Jabatan 2019-2024. 6) Keputusan DPRD Kabupaten Alor Nomor 15/Paripurna/DPRD/2021, tentang Perubahan jadwal kegiatan DPRD Alor. bulan Oktober, November dan Desember 2021. 7) Keputusan DPRD Alor Nomor 16/Paripurna/DPRD/2021 tentang Program Pembentukan Perda Kabupaten Alor TA.2022. 8) Keputusan DPRD Alor Nomor 17/Paripurna/DPRD/2021 tentang Persetujuan Penetapan Ranperda Kabupaten Alor tentang APBD Alor TA.2022. 9) Keputusan DPRD Alor Nomor 18/Paripurna/DPRD/2021 tentang Persetujuan Penetapan Ranperda tentang Pengelolaan Keuangan Daerah. 10) Keputusan DPRD Alor Nomor 19/Paripurna/DPRD/2021 tentang Perubahan atas Keputusan DPRD Alor Nomor 15/Paripurna/DPRD/2021 tentang Perubahan jadwal kegiatan DPRD Alor, bulan Oktober, November dan Desember 2021.

Bupati Alor, Amon Djobo dan Ketua DPRD Alor, Enny Anggrek dalam sebuah Rapat DPRD

Mengenai Keputusan Badan Musyawarah (Bamus) DPRD Alor, ada dua yang dilaporkan Daud Dolpaly, yakny; 1) Keputusan Bamus DPRD Alor Nomor 8/Bamus/DPRD/2021 tentang Jadwal kegiatan DPRD Alor, bulan Oktober, November dan Desember 2021. 2) Keputusan Bamus DPRD Alor Nomor 9/Bamus/DPRD/2021 tentang Jadwal kegiatan DPRD Alor bulan januari 2022.
Sementara itu, lapor Daud, Keputusan Pimpinan DPRD Alor, yakni; 1) Keputusan Pimpinan DPRD Alor Nomor 4/Pim/DPRD/2021 tentang Penyempurnaan Ranperda Kabupaten Alor tentang Perubahan APBD TA.2021, sesuai hasil evaluasi di Badan Keuangan Propinsi NTT. 2) Keputusan Pimpinan DPRD Alor Nomor 5/Pim/DPRD/2021 tentang Pembentukan Tim Reses DPRD Alor dalam rangka penyerapan aspirasi masyarakat di Daerah Pemilihan masing-masing. 3) 1) Keputusan Pimpinan DPRD Alor Nomor 6/Pim/DPRD/2021, tentang Penyempurnaan Ranperda Kabupaten Alor tenang APBD Alor TA.2022, sesuai hasil evaluasi Badan Keuangan Propinsi NTT.
Sedangkan Rencana Kegiatan DPRD Kabupaten Alor pada Masa Persidangan 2 Tahun 2022, kata Daud Dolpaly, mulai 3 Januari sampai 30 April 2022, yakni; Rapat Badan Musyawarah, Rapat Komisi, Rapat Gabungan Komisi, Rapat Badan Anggaran, Rapat Badan Pembentukan Peraturan Daerah, Rapat Badan Kehormatan, Rapat Paripurna, Rapat Alat Kelengkapan, Rapat Fraksi, Rapat Paripurna, Rapat Pembahasan dan Penetapan Perda, Kunjungan Kerja Kelembagaan, Konsultasi Bidang Tugas DPRD, Kunjungan Kerja Alat Kelengkapan Dalam Daerah, Reses, dan Peningkatan Kapasitas DPRD.
“Rencana kegiatan DPRD tersebut diatas, akan dijadwalkan dan ditetapkan oleh Badan Musyawarah DPRD Alor,”pungkas Daud Dolpaly, mantan Camat Teluk Mutiara ini.

Pengurus PMKRI Cabang Alor dan GMKI Cabang Alor, saat mebghadiri Rapat Paripurna DPRD Alor, Kamis (6/1/2022)

Menariknya, dalam Rapat Paripurna DPRD Alor kali ini, hadir pula sejumlah pimpinan Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) seperti Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Cabang Alor, dan Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) St.Hendrikus II Cabang Alor. Karena itu media ini sempat meminta pendapat pimpinan kedua OKP ini terkait hasil kinerja DPRD Alor pada Masa Persidangan I Tahun 2021 lalu, yang baru saja dilaporkan Sekretaris DPRD Alor itu. Ketua Presidium PMKRI Cabang Alor, Steven Nikson Momay mengapresiasi DPRD Alor, karena di awal tahun baru 2022 ini, pihak OKP Cipayung diundang untuk menghadiri Rapat Paripurna DPRD Alor.
“Mungkin kemarin-kemarin tidak menjalankan hal seperti ini. Harapan kami ke depan, tolong libatkan semua elemen masyarakat untuk menghadiri Rapat Paripurna DPRD Alor, karena di forum ini merupakan keputusan tertinggi yang diambil oleh Pemerintah dan DPRD Kabupaten Alor terkait pembangunan di daerah ini, sehingga semua pihak bisa mengetahui dan mengawalnya secara bersama,”tandas Momay.
Ia juga berpendapat, bahwa reses merupakan salah satu agenda kegiatan DPRD yang sangat penting karena menjaring aspirasi masyaraikat untuk diperjuangkan dalam politik anggaran di dewan. Karena itu, Ketua Presidium PMKRI Alor ini bersama Sekretaris Fungsional Bidang Pendidikan Kader GMKI Cabang Alor, David Blegur menegaskan agar reses anggota dewan, jangan hanya mengurus masyarakat yang memilih mereka, tetapi juga mengakomodir usulan masyarakat lainnya.
David Blegur mengaku bangga karena pertama kali hadir dalam Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Alor, sembari berharap ke depannya mereka terus diundang. Blegur juga berharap, agar di Tahun 2022, setiap realisasi program dan kebijakan Pemerintah Kabupaten Alor, agar dikawal secara baik oleh 30 Anggota DPRD Alor.
“DPRD harus menjalankan tiga fungsi mereka (legislasi, penganggaran dan pengawasan) secara baik, agar kemudian tidak menjadi masalah d tengah masyarakat, yang disuarakan oleh OKP, “tegas David Blegur.
Terkait reses DPRD dalam menjaring aspirasi masyarakat ke daerah pemilihannya, David menekankan agar Anggota DPRD jangan haya fokus pada orang yang memilih mereka di daerah pemilihannya, tetapi melihat masyarakat Kabupaten Alor secara keseluruhan.
“Kebanyakan yang kita temukan di desa-desa itu, DPRD turun reses, tetapi hanya pada wilayah sesuai peta politik yang mendukung dan memanggil masyaakat yang memilih mereka saat Pemilu, bukan memanggil semua masyarakar di desa tersebut. Harapan kami di GMKI agar Anggota DPRD mengakomodir semua masyarakat saat reses,”himbau David Blegur. (ap/linuskia)

Similar Posts

315 Comments

  1. avatar
    Meemo says:

    De acuerdo con el artículo 14 de la Ley del IRPF, se producirá en el momento en que se proceda a la entrega de las monedas virtuales por el contribuyente en virtud del contrato de compraventa, con independencia del momento en que se perciba el precio de la venta, debiendo, por tanto, imputarse la ganancia o pérdida patrimonial producida al período impositivo en que se haya realizado dicha entrega. Tributan cuando se reciben la rentabilidad obtenida por el staking, declarándolas convenientemente en la declaración de IRPF. El proceso de staking consiste en adquirir criptomonedas y mantenerlas bloqueadas en un monedero virtual para recibir ganancias o recompensas. Al ser considerado como una especie de dividendo, explica Fuster-Fabra, las ganancias “se encuadraría dentro de la base del ahorro tributando a un tipo progresivo en función del importe de la ganancia (19 %, 21 %, 23 % o 26 %)”.
    https://alpha-wiki.win/index.php?title=Miedo_codicia_criptomonedas_españa
    8 – Una vez confirmada la transacción, recibirás los dos tokens de tu par. Y si no retiraste la totalidad de la liquidez, el saldo se actualizará en la página de liquidez. La mecánica de un pool de liquidez implica que los usuarios depositen activos digitales en el fondo compartido. Estos usuarios se denominan proveedores de liquidez. A continuación, el fondo se utiliza para emparejar las órdenes de compra y venta de distintos usuarios con el fin de crear una experiencia de negociación más eficiente y rentable para todos los participantes. Esto puede hacerse estableciendo un libro de órdenes en el que los operadores introducen sus ofertas o demandas o utilizando un AMM que empareja automáticamente a compradores y vendedores sin establecer órdenes separadas.

  2. avatar
    fwivkuqkf says:

    Are you looking for more information as to whether or not TrulyAsian is a reliable Asian dating site? Users nowadays are more prudent with the platforms they join to make sure they’re getting the best out of their hard-earned cash. The last feature I want to discuss before I give my final score is the translation function inside the app. Instead of copying and pasting every message written by the Chinese girl of your dreams into Google Translate, the TrulyAsian app translates the messages for you. Date of experience: April 10, 2019 Let’s see if the TrulyAsian dating app is the app you should be using to connect with Asian singles. This is quite an intriguing trait on TrulyAsian because even Tinder does not have like this feature. By and large, you can take a personality test and this test examines your potential preferences as well as personality, much more you can attach it to your profile. This test gives you 50 questions to be determined what kind of person you are and the like. It helps you match with who has similar personality or different one which can compare to yours.
    https://amazingradio.com/profile/fl2uxcountthofits1980
    To start with, we looked for the most popular dating apps with the most users and the best reviews on app stores and sites, which included Tinder, Hinge, Bumble, eharmony and Plenty of Fish. Then we looked at the best dating apps for different categories, including serious relationships, casual dating, free and paid. We also looked at the cost of subscriptions and features that made sites and apps unique, like Thursday only working on certain days of the week, Bumble making women send the first message and security measures to prevent catfishing. According to the site’s ‘Married Couples by the Numbers’ facts report, 71% of women and 69% of men meet their spouse on eHarmony within a year of joining the site. Setting up a profile is simple, and the algorithm filters matches by personality, habits and interests. The most popular age groups on the dating site are between 30 and 44, and 55 to 64.

  3. avatar
    jrdctdqaz says:

    Over the past few decades, consumers have become more curious about their energy consumption and personal effects on climate change. When news stories started swirling regarding the possible negative effects of Bitcoin’s energy consumption, many became concerned about Bitcoin and criticized this energy usage. A report found that each Bitcoin transaction takes 1,173 KW hours of electricity, which can “power the typical American home for six weeks.” Another report calculates that the energy required by Bitcoin annually is more than the annual hourly energy usage of Finland, a country with a population of 5.5 million. As described previously, the proposed M-DQN consists of two parts: (1) Preprocessing DQN and (2) Main Trading DQN. Preprocessing DQN is a DQN that preprocesses the input data of Main DQN using the original data. For this purpose, two different types of DQN: trade-DQN with Bitcoin price data and predictive-DQN with Bitcoin price and tweet sentiment data, were constructed to deal with different datasets. A detailed explanation of the preprocessing DQN is provided below.
    https://www.smfsimple.com/ultimateportaldemo/index.php?action=profile;area=summary;u=603007
    Get live Bitcoin price update with interactive chart to study emerging patterns and momentums. Bitcoin Development provides students with an understanding of the concepts and tools needed to start building applications using the Bitcoin blockchain. We calculate our valuations based on the total circulating supply of an asset multiplied by the currency reference price. The topic is explained in more detail here. Bitcoin is used as a digital currency for peer-to-peer electronic transactions and traded for goods or services with vendors who accept Bitcoins as payment. In fact, Bitcoin spearheaded the cryptocurrency market, an ever-growing collection of digital assets that can be sent and received by anyone anywhere in the world without reliance on intermediaries.

  4. avatar
    exolmrbdk says:

    ‘ + Math.round(d.units totalUnits * 100) + ‘%’ + ‘ or ‘ + numberWithCommas(d.units) + ‘ translation units Pada saat anda menemukan suatu kendala selama bermain atau kendala teknis lainnya di link situs slot gacor gampang menang. Anda bisa langsung menghubungi customer service kami yang online 24 jam untuk membantu anda melalui livechat, whatsapp dan telegram. Berikut beberapa informasi penting mengenai situs slot gacor hari ini BIGSLOTO yang wajib anda ketahui : Sukses nya agenslot168 tidak luput dari member setia judi online slot gacor terpercaya dikarenakan merekalah yang mempertemukan agenslot168 kepada teman teman nya semua. Sudah terbukti dengan memiliki jackpot besar agenslot168 membayar lunas kepada player yang bermain di situs kami. Itulah kenapa situs kami bisa di sebut sebagai situs slot mpo gacor. Dengan minimal deposit 10 ribu sudah bisa merasakan berbagai permainan di dalam situs slot online terpercaya. Memiliki berbagai promosi dan event seperti bonus new member 100%, bonus garansi anti rungkad 100%, bonus redeposit harian 20%, bonus cashback, bonus rollingan hingga bonus mendaftarkan teman sebagai referal seumur hidup.
    https://www.townscript.com/o/kevin-patterson-423412
    Play in our Sit-N-Go tournaments for a chance to win even more chips and earn trophies for all to see. CONNECT WITH US PokerBros has one of the best-looking applications among other poker clubs, with similar traffic to PPPoker. If you would rather play against a smaller player pool, apps like PokerBros are perfect. They’ve got most of the same games that long-running poker sites have, and some that they don’t! All posts copyright their original authors. Partypoker is a solid platform that offers secure entertainment for poker fans. The platform offers multiple tournament options which make it incredibly attractive for experienced poker players. Although Partypoker offers two variants of poker, it is important to mention that players that want to play poker with friends can play only create cash games.

  5. avatar
    zcvuiatpp says:

    An account type with the best trading conditions available at the brokerage company. It is suitable for both currency and other types of markets. Learn more Below you will find the top 10 best brokers that offer the cTrader platform. These brokers were selected based on customer reviews, regulation, tradable assets, education, support and account protection. One of the key aspects of a forex broker license is the protection of investors’ interests. Due to the strict requirements for licensed brokers, clients can be sure that all operations are transparent and that there are no financial frauds on the part of the broker. Moreover, brokers are regularly audited, which provides additional control over their activities. A license can be obtained by companies that comply with the regulations of a certain jurisdiction where they intend to operate. Often these regulations include conditions on capital adequacy, security of client funds, transparency of operations, compliance with the principles of fair trading, anti-money laundering measures, and risk control.
    https://sticky-wiki.win/index.php?title=Recommended_brokers_forex_in_india
    The card is open to all for applying with minimal documentation required. Let’s find out about other benefits offered by the IDFC FIRST WOW! Credit Card that makes every trip hassle-free and elevates your travel experience. Get free Air Accident Insurance cover with the IDFC FIRST Bank Visa Signature Debit Card. To redeem the Air Accident Insurance cover on debit card, customers need to meet the above mentioned eligibility, effective 1st May ’19. Following terms & conditions will be applicable: The application process for getting an IDFC FIRST WOW! Credit Card is a breeze, just follow these steps: Demat and Trading Account Looking to apply for a ForexPlus Card from HDFC Bank? Click here to get started! South India during the monsoon offers a unique experience for elderly travellers. Its landscapes and cultural heritage make it the perfect destination for a relaxing and rejuvenating getaway

  6. avatar
    ssuqaaubi says:

    Understanding the ingredients in lash serums is to assess their safety. While ingredients can differ from one product to another, some common elements found in lash serums include: Apply GrandeLASH-MD using a single stroke on your eyelid just above your upper lash line (like a liquid eyeliner). Remember, you’re applying to the skin closest to the lashes (the lash root) – not the actual lashes. Use once daily and allow 1-2 minutes for the serum to dry. Apply every day for a full 3 months. After desired improvement is achieved, apply every other day for maintenance. GrandeLASH-MD requires continued use to maintain benefits. Glimmr Long Lash Serum This non-prostaglandin serum uses peptides, botanicals, and vegan stem cells to thicken, strengthen, and lengthen lashes and brows in as little as 2 weeks. Non-irritating formula is pregnancy safe and will not distort eye color.
    https://www.vanilla.in.th/member.cgi?mid=1728394757
    Whether you’re the kind of person who’s made a signature look out of a cat eye or just prefers to face the day with a teensy-weensy bit of definition around the eyes, chances are a good liquid eyeliner is your mainstay. And if you’re putting on eyeliner every single day, then you’ve more than likely noticed just how quickly you seem to go through the liquid stuff. Either you run out or it runs out of steam; it’s the circle of life. Gorgeous Hair-And-Makeup Combinations For Any Occasion But if you’re in it for the fun and flirty winged eyeliner look, definitely stick with liquid eyeliners. If you’re a beginner, you can also try gel liners. Either way, we’ve got them all! Here are the four experiments I conducted in determining the best drugstore eyeliners you can buy:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *